"Laki-laki artinya mempunyai keberanian. Mempunyai martabat. Itu artinya percaya pada kemanusiaan. Itu artinya mencintai tanpa mengizinkan cinta itu menjadi jangkar. Itu artinya berjuang untuk menang." (Alexandros Panagoulis)
|
PUNCAK B29 |
|
Mahameru Puncak Abadi Para Dewa |
“Kehidupan sekarang benar-benar membosankan saya. Saya merasa seperti monyet tua yang dikurung di kebun binatang dan tidak punya kerja lagi. Saya ingin merasakan kehidupan kasar dan keras, diusap oleh angin dingin seperti pisau, atau berjalan memotong hutan dan mandi di sungai kecil. Orang-orang seperti kita ini tidak pantas mati di tempat tidur.” (Soe Hok Gie)
|
Kawah Jonggring Saloko Mahameru |
|
Puncak Bayangan - Gunung Pawitra/Penanggungan |
"Alangkah mengerikannya menjadi tua dengan kenangan masa muda yang hanya berisi kemacetan jalan, ketakutan datang terlambat ke kantor, tugas-tugas rutin yang tidak menggugah semangat, dan kehidupan seperti mesin, yang hanya akan berakhir dengan pensiun yang tidak seberapa." (Seno Gumira Ajidarma)
|
Tanjakan Cinta, Ranu Kumbolo - Semeru |
|
Jambangan - Semeru |
"Kesinilah kami pergi pada rumah angin dan senyum ramah peri-peri. Duduk diam diatas batu menepati janji fajar dalam lamat-lamat sejarah dan ketiadaan. Hanya untuk sekedar berguru pada cahaya dan cakrawala, dimana sesungguhnya kiblat itu ada. Karena Tuhan, kami bertekad menyelami keindahan karyaMu, untuk semakin menundukkan sujudku." (Sajak Pendaki Gunung Awan Tenggara)
|
Gunung Pawitra/Penanggungan |
|
Gunung Pawitra/Penanggungan |
"Ada kesenangan dalam hutan tanpa jalan setapak. Ada keceriaan di pantai yang sepi. Ada masyarakat yang tidak saling mengganggu. Di dekat laut yang dalam dan musik dalam raungannya. Aku mencintai manusia. Tapi lebih menyukai alam." (Lord Bryon - Into the Wild)
|
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru |
|
Gunung Arjuno via Purwosari |
"Mencintai tanah air Indonesia dapat ditumbuhkan dengan mengenal Indonesia bersama rakyatnya dari dekat. Pertumbuhan jiwa yang sehat dari pemuda harus berarti pula pertumbuhan fisik yang sehat. Karena itulah kami naik gunung." (Soe Hok Gie)
|
Puncak Ogal-Agil - Gunung Arjuno |
|
Puncak Hargo Dumilah - Gunung Wukir Mahendra/Lawu |
"Engkau tahu apa artinya Indonesia? Indonesia adalah pohon yang kuat dan indah itu. Indonesia adalah langit yang biru dan terang itu. Indonesia adalah mega putih yang bergerak pelan itu. Ia adalah udara yang hangat. Bila kudengar anak-anak tertawa, aku mendengar Indonesia. Bila aku menghirup untaian bunga, aku menghirup Indonesia. Inilah arti tanah air kita bagiku." (Bung Karno)
|
Puncak Gunung Kemukus/Welirang |
|
Puncak Gunung Pawitra/Penanggungan |
"Ada saatnya dalam hidupmu engkau ingin sendiri saja bersama angin menceritakan seluruh rahasia, lalu meneteskan air mata." (Bung Karno)
"Menyepi itu penting, supaya kamu benar-benar bisa mendengar apa yang menjadi isi dari keramaian." (Cak Nun)
|
Gunung Wukir Mahendra/Lawu Via Cemoro Sewu |
|
Pos V Mahkutoromo - Gunung Arjuno via Purwosari |
"Manusia harus bisa saling mengingatkan kepada kebaikan. Karena gunung, sawah dan lautan hanya bisa mengingatkan kita kepada mantan." (Sudjiwo Tedjo)
"Kenapa aku suka Senja? Karena Negeri ini kebanyakan Pagi, kekurangan Senja, kebanyakan Gairah, kurang Perenungan." (Sudjiwo Tedjo)
|
Puncak Gunung Kemukus/Welirang |
|
Gunung Pawitra/Penanggungan |
"Tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni. Dirahasiakannya rintik rindunya kepada pohon berbunga itu. Tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni. Dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu-ragu di jalan itu. Tak ada yang lebih arif dari hujan bulan Juni. Dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu." (Hujan Bulan Juni - Sapardi Djoko Damono)
|
Gunung Arjuno via Purwosari |
|
Anak Tangga Menuju Candi Sepilar - Gunung Arjuno via Purwosari |
"Sejatinya, perjalanan ini adalah milik kita sendiri. Kita melangkah bersama tapi mungkin berbeda angan. Ada yang mencari Tuhan, ada yang menggapai cinta, ada pula yang merindukan sepi. Ada juga yang mencoba melipur lara, atau hanya sekedar mengabadikan masa
. Namun baru kita sadari, di penghujung jalan ini kita hanya akan mengenal diri sendiri dengan sedikit lebih baik. Karena di alam-lah kita dapat menemukan kepingan jati diri untuk menjadi pribadi yang lebih utuh."
|
Puncak Gunung Kemukus/Welirang |
|
Puncak Mahameru |
Tuhan Menciptakan Alam Semesta Untuk Dijadikan Tempat Merenung Bagi Orang-Orang yang Berfikir dan Berkelana Untuk Mencari Jawaban Dunia Dalam Riuhnya Semesta.
|
Gunung Bromo |
|
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru |
"Life is a journey that must be traveled no matter how bad the roads and accommodations." (Oliver Goldsmith)
TAKE ME TO THE MOUNTAIN..!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar